BOBAYO_ SMA BOPKRI Banguntapan Yogyakarta menetapkan orang tua sebagai tonggak utama dalam pendidikan anak karena keluarga merupakan lingkungan yang paling utama dan pertama dalam kehidupan seorang anak. Melatar belakangi hal tersebut, Kamis, 28 Juli 2022 pukul  13.00-15.00 SMA BOPKRI Banguntapan Yogyakarta mengadakan Pertemuan Orang Tua (POT). Pertemuan Orang Tua ini bertujuan untuk menjalin komunikasi pihak sekolah dengan orang tua, mempererat persaudaraan antara orang tua siswa dengan sekolah, menyamakan visi dan misi dalam mendidik anak sesuai dengan visi dan Misi SMA BOPKRI Banguntapan Yogyakarta.

Pertemuan Orang Tua dipimpin langsung oleh ibu Endah Nursinta Setyaningsih, M.Pd selaku kepala SMA BOPKRI Banguntapan Yogyakarta. Dalam POT kali ini bu Sinta menyampaikan beberapa hal, yang pertama tentang Visi dan Misi SMA BOPKRI Bangutapan Yogyakarta, kedua tentang komitmen yang akan diberikan SMA BOPKRI Banguntapan dalam melayani dan mendidik siswa siswinya, menyampaikan program kerja dan kegiatan yang ada di sekolah selama satu tahun dan  beberapa pengumuman penting lainnya.

 

Dalam POT ini bu Sinta menjabarkan beberapa komitmen yang akan diberikan sesuai dengan Visi dan Misi SMA BOPKRI Banguntapan. Sekolah berkomitmen akan mengembangkan bakat dan minat siswa dengan optimal, menciptakan rasa nyaman di sekolah, memberikan wadah untuk berproses mengembangkan bakat dan minat, serta memberikan pendampingan kepada siswa. Selain itu, bu Sinta juga menyampaikan program dan kegiatan yang akan dilakukan siswa selama satu tahun. Salah satu program menarik yang diberikan sekolah adalah pendampingan karakter anak secara pribadi sesuai bakat dan minat yang dapat dilihat dari asesmen diagnostik yang diadakan awal bulan Agustus bekerja sama dengan Fakultas Psikologi UST. Selain itu akan ada pendampingan karir anak untuk anak yang akan masuk ke perguruan tinggi ataupun yang akan langsung bekerja.

Sekolah berharap dengan adanya POT ini, orang tua dan pihak sekolah dapat bekerja sama dalam mendidik putra-putri nya. Mengkomunikasikan segala hal yang berhubugan dengan pendidikan putra putrinya sehingga pendidikan yang didapat anak bisa maksimal. Sekolah juga berharap, setiap ppross pendidikan yang diterima anak di sekolah maupun di rumah bisa membentuk karakter  anak. Dengan karakter anak yang baik sesuai dengan iman kristiani anak dapat menjadi yang profesioanal.